Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

System on Chip (SoC) - Pengertian, Kelebihan, Kelemahan dan Daftar Chipset Menggunakan Teknologi SoC



Beberapa bulan yang lalu banyak media membicarakan tentang chip M1, M1 Pro dan M1 Max buatan Apple. Mereka mengusung desain "System on Chip" (SoC) yang digunakan di dalam chip tersebut. Tapi tahukah Anda Apa itu SoC, bagaimana kelebihan, kelemahannya dan daftar chipset yang menggunakan teknologi SoC? Disini penulis akan menjelaskannya secara ringkas.

Pengertian SoC (System on Chip)

Penulis akan memberikan analogi nya seperti ini, di sebuah komputer pastinya terdapat komponen yang namanya Motherboard atau Mainboard. Pada Mainboard tersebut menempel komponen-komponen lain seperti Prosesor, Video Graphics Array (VGA), RAM, Media Penyimpanan dan Peripheral jaringan.

Sekarang Anda bayangkan jika seluruh komponen yang menempel pada mainboard tadi dibuat menjadi kecil dan dimasukkan ke dalam sebuah chip berukuran kecil.

Nah itulah yang dimaksud SoC, jadi dapat disimpulkan System on Chip (SoC) adalah sistem sirkuit terpadu yang menggabungkan seluruh elemen sistem komputer menjadi satu chip atau satu keping.

Dengan menggabungkan seluruh komponen sistem komputer pada satu chip kecil, ini dapat mengurangi biaya produksi, meningkatkan kinerja, dan mengurangi ukuran fisik pada komputer di masa yang akan datang. Teknologi ini juga sangat membantu untuk menciptakan smartphone, tablet, dan laptop yang semakin canggih yang menggunakan lebih sedikit daya.

Kelebihan

  1. Teknologi ini mengkonsumsi lebih sedikit daya karena ukurannya yang kecil dan komponen internal yang lebih kompleks. 
  2. SoC sendiri sangat ringan karena berbentuk kepingan sehingga dapat dimasukkan ke dalam perangkat kecil dan umumnya digunakan untuk smartphone. 
  3. System on Chip memiliki sistem keamanan yang tinggi karena sangat sedikit sekali celah sebab perbedaan merek komponen hardware dan firmware yang digunakan. 
  4. Performa system on chip lebih cepat apalagi pada saat Anda membuka aplikasi karena tidak ada jarak kabel antar komponen.

Kelemahan

  1. Biaya pengembangan SoC terbilang sangat mahal, sehingga semakin sedikit produksi yang dikeluarkan, semakin tinggi persaingan harga jualnya.
  2. Tidak bisa diperbaiki jika mengalami kerusakan karena komponen yang ada di dalam chip berukuran mikro.
  3. Butuh waktu lama untuk mengembangkan chipset berteknologi SoC apalagi yang memiliki spesifikasi tinggi seperti Snapdragon 888.
  4. Teknologi ini sangat tidak cocok untuk menjalankan aplikasi berat berbasis grafik karena semua pemrosesan dilakukan di dalam chipset dan tidak menutup kemungkinan perangkat anda akan cepat panas.

Daftar Chipset Menggunakan Teknologi SoC

1. Qualcomm Snapdragon

Image Credit: Qualcomm Snapdragon

Mengutip dari Wikipedia - "Snapdragon adalah serangkaian produk semikonduktor System on Chip (SoC) untuk perangkat seluler yang dirancang dan dipasarkan oleh Qualcomm Technologies Inc. CPU Snapdragon menggunakan arsitektur ARM.Satu unit SoC dapat berisi sejumlah inti CPU, sebuah GPU Adreno, sebuah modem nirkabel Snapdragon, sebuah DSP Hexagon, sebuah ISP Qualcomm Spectra, serta sejumlah perangkat lunak dan perangkat keras lain untuk mendukung GPS, kamera, video, audio, pengenalan gestur, dan akselerasi kecerdasan buatan di sebuah ponsel cerdas".

SoC yang dikembangkan oleh Qualcomm Snapdragon memiliki pasaran smartphone tersendiri mulai dari yang terendah (low-end) hingga tertinggi (high-end). Beberapa seri tersebut sangat populer dan digunakan oleh perusahaan seperti Xiaomi, OPPO, Vivo, Realme, Nokia dan Samsung.

2. MediaTek

Image Credit: MediaTek

MediaTek merupakan sebuah perusahaan asal Taiwan (MediaTek Inc.) yang memproduksi berbagai produk semikonduktor performa tinggi dengan harga yang lebih murah dibandingkan Snapdragon.

MediaTek juga ikut terjun dalam industri pengembangan SoC sejak tahun 2009, kini MediaTek memiliki beberapa seri yang mencakup kelas smartphone seperti Dimensity, Helio seri A, P dan G.

Namun, tidak seperti Snapdragon yang memperkenalkan arsitekturnya sendiri, beberapa seri SoC besutan MediaTek masih mengandalkan arsitektur ARM seperti Cortex untuk core dan Mali untuk GPU.

3. Exynos

Image Credit: Samsung

Exynos yang sebelumnya dikenal dengan nama Hummingbird adalah sebuah sistem chip arsitektur ARM yang dikembangkan oleh Samsung Electronics dan diproduksi oleh Samsung Foundry.

Samsung memperkenalkan sistem SoC Hummingbird pertama kali pada tahun 2011 sebagai rangkaian chip berbasis arsitektur ARM dengan ponsel Samsung Galaxy S II.

Di beberapa seri, Exynos juga memiliki konfigurasi yang mirip dengan SoC MediaTek karena menggunakan dua alternatif GPU yaitu Mali dan PowerVR untuk memanjakan mata penggunanya.

4. Kirin

Image Credit: HiSilicon

Kirin merupakan produk semikonduktor yang diproduksi oleh anak perusahaan Huawei yaitu HiSilicon. Chipset Kirin ini juga hanya digunakan di perangkat seluler yang diproduksi oleh Huawei dan Honor sub-merek Huawei. Ponsel Huawei yang terbaru biasanya menggunakan chipset ini, tetapi tidak jarang beberapa ponsel dari Huawei dan Honor menggunakan chipset besutan Snapdragon atau MediaTek.

5. Apple Silicon

Image Credit: Apple

Apple Sillicon merupakan serangkaian prosesor System on Chip (SoC) yang menggunakan arsitektur ARM dan dikembangkan oleh Apple Inc.

Hampir 10 tahun Apple telah menggunakan SoC di jajaran iPhone dan iPad-nya. Apple menggunakan SoC pertama kali pada tahun 2010 dan SoC ini dikenal dengan nama A4. Sejak saat itu, Apple terus mengembangkan kembali chipset seri-A mereka dengan kesuksesan yang sangat besar.

Tidak hanya seri A saja yang telah dikembangkan oleh Apple, tapi Apple beberapa waktu lalu meluncurkan 3 chipset dengan seri M. Tepatnya pada tahun 2020 Apple mempublikasikan chipset M1 sedangkan pada tahun 2021 Apple M1 ditingkatkan menjadi M1 Pro dan M1 Max. Chipset-chipset ini bakal digunakan pada desktop dan notebook Mac.

Penutup

Sampai saat ini, teknologi SoC sendiri masih jarang ditemukan pada komputer-komputer desktop, tapi dengan adanya teknologi SoC ini penulis berharap bisa diterapkan diseluruh komputer-komputer generasi terbaru dengan mengusung desain yang lebih kecil, performa yang lebih cepat, harga yang lebih murah dan tidak banyak mengkonsumsi daya.

Posting Komentar untuk "System on Chip (SoC) - Pengertian, Kelebihan, Kelemahan dan Daftar Chipset Menggunakan Teknologi SoC"