Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Router: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerja (IT-ILMU)

Jika ingin menjadi seorang administrator jaringan, pastinya diharuskan mengenali perangkat-perangkat jaringan yang digunakan.

Baik itu Router, Access Point, Switch ataupun Hub, karena jika anda tidak dapat mengenali atau membedakan perangkat jaringan antara satu dengan perangkat lainnya.

Maka anda sendiri akan kesulitan untuk menentukan topologi macam apa yang akan dirancang atau bahkan kesulitan menentukan ruang lingkup yang digunakan apakah LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network), WAN (Wide Area Network).

Oleh karena itu, wajib bagi anda untuk mengenali dan memahami satu per satu perangkat jaringan, agar dapat membedakan fungsi dan cara kerja dari masing-masing perangkat jaringan.

Dan kabar baik bagi anda, sebab dalam postingan kali ini penulis akan membahas salah satu perangkat jaringan yang paling banyak digunakan yaitu Router.

Berikut hal-hal yang akan penulis bahas dalam postingan ini, yaitu:
  1. Pengertian Router
  2. Fungsi Router
  3. Cara Kerja Router
Oke tanpa banyak basa-basi lagi langsung saja kita ke pembahasannya.

1. Pengertian

Router merupakan sebuah perangkat jaringan yang digunakan untuk mengkomunikasikan beberapa jaringan yang sama atau berbeda.

Misalnya untuk menghubungkan 2 jaringan berbeda yang jaringan A menggunakan topologi star sedangkan jaringan B menggunakan topologi ring.

Nah! dengan adanya router, jaringan-jaringan ini akan terhubung satu sama lain sehingga komputer jaringan A dan B memungkinkan untuk saling berkomunikasi.

Pada umumnya, sebuah router memiliki setidaknya dua antarmuka (interface) jaringan atau port Ethernet.


Router juga merupakan perangkat yang mengirimkan paket data ke tujuannya melalui  jaringan atau internet menggunakan proses yang disebut perutean (routing). Proses routing terjadi pada Layer ke 3 (Network) dari protokol 7 Layer OSI.

2. Fungsi

Router berfungsi menghubungkan dua atau lebih jaringan, bertindak sebagai kurir yang mentransfer data dari satu jaringan ke jaringan lain.

Router berbeda dari switch, Switch adalah penghubung antara berbagai perangkat jaringan yang membentuk jaringan LAN (Local Area Network). 

Misalnya, perbedaan fungsional antara router dan switch, Switch kita ibaratkan seperti jalan, dan router bertindak sebagai penghubung yang menghubungkan jalan-jalan tersebut.

Dengan cara yang sama, sebuah switch menghubungkan berbagai perangkat jaringan. Setiap perangkat memiliki alamat unik di jaringan lokal, dan alamat ini dikenal dengan istilah alamat IP (IP Address).

Router sendiri banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, dan router jenis itu disebut dengan Router IP.

Selain Router IP, ada lagi Appletalk Router dan masih ada beberapa jenis router lainnya.  Jaringan internet merupakan contoh utama dari sebuah jaringan yang memiliki banyak Router IP.

Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan Internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk menaikkan kinerja dan juga mempermudah manajemen jaringan.


Router kadang dipakai untuk mengkoneksikan 2 jaringan yang menggunakan media berbeda.

Misalnya router wireless yang pada umumnya selain bisa menghubungkan komputer menggunakan gelombang radio, router tersebut mendukung penghubungan komputer  menggunakan kabel UTP.

Selain itu, router juga bisa dipakai untuk menghubungkan LAN ke sebuah layanan telekomunikasi, sebagai contoh telekomunikasi Leased Line atau Digital Subscriber Line (DSL).

Router yang digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah Leased Line misalnya T1 atau T3 sering kali disebut Access Server.

Sementara itu, router yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal ke sebuah koneksi DSL disebut dengan DSL Router.

Router-router jenis ini biasanya mempunyai fungsi Firewall untuk melakukan penapisan paket dari alamat sumber dan alamat tujuan paket tersebut.

Meski beberapa router tidak memilikinya, router yang mempunyai fitur penapisan paket disebut Packet-Filtering Router.

Router jenis ini biasanya memblokir lalu lintas data yang dipancarkan secara broadcast sehingga bisa mencegah adanya broadcast storm (keadaan dimana paket-paket yang dikirimkan terjebak dan hanya berputar-putar di dalam jaringan) yang mampu memperlambat kinerja jaringan.

3. Cara Kerja

Fungsi utama dari router adalah untuk merutekan paket (informasi). Router memiliki kemampuan routing.

Ini berarti router dapat dengan cerdas mengetahui ke mana rute/jalur paket akan pergi. apakah ditujukan untuk host di jaringan yang sama atau untuk host di jaringan yang berbeda.

Jika paket ditujukan untuk host  di jaringan lain, maka router akan meneruskan paket-paket ke host jaringan tersebut.

Di sisi lain, jika sebuah paket dikirim ke host di jaringan yang sama, maka router akan memblokir paket-paket keluar.

Berikut simulasi cara kerja dari router, bisa anda lihat pada gambar di bawah ini:

Pada gambar di atas, dua jaringan terhubung ke router. Jaringan di sebelah kiri terhubung ke port 1 router yang memiliki alamat network 192.168.10.0 dan jaringan di sebelah kanan terhubung ke port 2  router dengan alamat network 192.168.12.0. 

Ketika komputer A mengirim data ke komputer C, router tidak meneruskan data ke jaringan lain.

Demikian pula, ketika komputer F mengirim data ke komputer E, router tidak meneruskan paket ke host di jaringan lain.

Kemudian, ketika komputer F mencoba mengirim data/paket ke komputer A, router segera menemukan rute terbaik dan meneruskan paket ke host tersebut.

Penutup

Begitulah pembahasan tentang router yang dapat penulis sampaikan dalam postingan ini. Jika ada kesalahan mohon dikoreksi, karena kritik dan saran anda menjadi sebuah motivasi untuk penulis agar membuat konten lebih berkualitas ke depan nya.

Semoga bisa memberikan anda informasi dan manfaat, jangan lupa share postingan ini ke teman atau keluarga anda supaya apa yang anda tau mereka juga tau.

Sampai jumpa di postingan selanjutnya, terima kasih sudah berkunjung. :)

Posting Komentar untuk "Router: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerja (IT-ILMU)"